Bass atau tepatnya elektrik bass
memiliki tugas utama diantaranya adalah menjaga tempo. Fungsinya adalah menjaga
agar ketukan tetap stabil, atau bahkan dapat mengatur tempo naik turun sesuai
irama bass.
Dengan kata lain bass adalah
pembimbing bagi instrument lain untuk terciptanya sebuah karya music dalam
sebuah lagu. Ya, bass adalah penentu irama utama dalam sebuah aktiivitas music
yang melakukan pekerjaannya seringkali secara bersekutu dengan drums atau
perkusi. Pernah melihat orang mengangguk-anggukan kepalanya pada saat mendengar
musik yang menghentak? Atau mungkin Anda sendiri yang mengalaminya? Ya itu
adalah persekutuan antara drum/perkusi dengan bass, cobalah untuk melakukannya
juga, sihir lah orang lain dengan musik Anda.
Bagaimana bisa? Tentu saja bisa
sadar atau tidak sadar hal itu terjadi. Coba saja dengar sebuah karya atau lagu
dengan ketukan tempo menengah antara 120-125 Bpm. Kau akan merasakan ketukan
bass memberi roh pada musiknya. Ketukan paling popular 4/4 dengan birama
1-2-3-4 akan sangat terasa nyaman dan enak ketika aksen bass dipukul atau
dibunyikan pada ketukan “1”. Sampai sini silahkan dicoba dulu memainkan bass
ditemani drummer tercintanya atau metronome.
Sesi ini kita bahas dulu ketukan
standar 4/4 supaya semua bisa langsung memainkan bassnya juga merasakan arwah
dari permainan sendiri. Jika tadi sudah memainkan pukulan “1” pada ketukan
1-2-3-4 dengan tempo 120 Bpm. Sekarang kita tambah pukulannya menjadi 1 dan 3,
tentu saja pada nada dasar C supaya yang memainkan bass pada instrument lain
seperti keyboard, clarinet, angklung dan lain sebagainya bisa mengikuti dengan
mudah.
Jika sudah dimainkan birama atau
pukulan tadi, sekarang kita memberi ruhnya dengan menikmati dua ketukan 1 dan 3
itu beberapa bar (mainkan saja 4/8/16
bar). Sudah? Ayo kita lanjutkan pada pemberian ruh lagi. Ada sinkopasi atau
ketukan-ketukan tanggung di atas ketukan, boleh tetap di C atau di A. Lihat
pada gambar berikut.
Gambar 1 Bar dengan ketukan 4/4
Anda Rocker? Popper? Jazzer? Blueser?
Atau apa pun predikat anda dalam memainkan musikmu, ketukan dasar ini sangat
bisa dipakai untuk dasar juga roh dikemudian hari untuk memainkan musik anda
apapun genrenya terutama selama masih keturunan blues (kebanyakan music yang
kita dengar diluar music klasik atau tradisional menggunakan dasar blues). Naik
turunkan saja temponya maka anda bisa menyesuaikan ketukan dasar beserta rohnya
ini.
Gambar bassist menyamakan ketukan
dengan drummer
http://jonmccaslinjazzdrummer.blogspot.com/2013/04/drum-bass-jeff-ballard-and-larry.html
Ingat, ketukan yang dalam memberi
warna dan kualitas pada music yang dimainkan. Sebagai awal referensi banyaklah
mendengarkan music dengan ketukan yang memiliki aksen kuat seperti Red Hot
Chilli Pepper, Marcus Miller, musik-musik R&B dan bahkan Billy Sheehan pun
menjaga ketukan-ketukan yang dalam pada kebanyakan lagunya. Silahkan mencoba,
kita bahas lagi pada artikel berikutnya.
Komentar
Posting Komentar